SANTRI.MEDIAJABAR.COM, TAPAKTUAN – Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan menggelat peringatan Hari Santri Nasional Ke-7 di Rumoh Agam, Tapaktuan, Kamis (4/11/2021).
Pada kesempatan ini, Bupati Aceh Selatan, Tgk Amran menyampaikan bahwa sesuai Tema Peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2021, yaitu “Santri Siaga Jiwa Raga”, mempunyai makna bentuk pernyataan sikap santri Indonesia agar selalu siap siaga menyerahkan jiwa dan raga untuk membela tanah air, mempertahankan persatuan Indonesia, dan mewujudkan perdamaian dunia, menjaga kesucian hati dan akhlak, berpegang teguh pada akidah, nilai-nilai dan ajaran Islam yang rahmatanlil’alamin.
“Termasuk didalamnya dukungan terhadap program nasional percepatan vaksinasi, terutama di Kabupaten Aceh Selatan. Karenanya, kepada para pimpinan dayah/pasantren kami berharap agar senantiasa mendukung program vaksinansi aman dan halal sebagai ikhtiar kita bersama menjaga masyarakat agar mempunyai kekebalan tubuh dari virus COVID-19, dalam rangka percepatan penanganan pandemi,” papar Bupati.
Rangkaian peringatan Hari Santri ini juga diwarnai unjuk kebolehan dengan berpidato dalam Bahasa Arab oleh Cut Sri Amanda, dan pidato dalam Bahasa Inggris oleh Ramawiyah.
Kedua santriwati yang berasal dari Pesantren Darul Aitami Kecamatan Pasie Raja ini berpidato dengan sangat fasih dan lancar, sehingga membuat para peserta yang hadir terkagum, termasuk Bupati Aceh Selatan yang memberikan apresiasi atas kemampuan para santriwati ini.
Pada acara ini pula, Bupati Amran secara simbolis memberikan bonus berupa uang tunai kepada pemenang Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Tingkat Provinsi Aceh yang telah diselenggarakan beberapa waktu lalu di Banda Aceh.
Selain itu juga diserahkan secara simbolis Beasiswa Santri, kepada penerima beasiswa dengan kategori Santri Berprestasi Dalam Daerah, Luar Daerah, dan kategori Kurang Mampu.
Kegiatan ini turut dihadiri pihak Kodim 0107/Aceh Selatan, yang diwakili Perwira Seksi Personil (Pasipers) Kodim, Kapten Inf Panarimo,
Pasipers Kodim mengucapkan selamat Hari Santri Nasional, semoga pada moment hari santri ini para santri dapat menjadi pelopor masa depan bangsa untuk hidup lebih baik dan sehat di masa Pandemi Covid-19 ini.
Dalam kesempatan ini juga, Kapten Inf Panarimo mengajak para Tokoh Ulama, Pimpinan Dayah/Pondok Pasantren untuk terus berkontribusi tanpa lelah ikut membantu Pemerintah dalam mengambil kebijakan sebagai langkah dan upaya penanganan penyebaran Covid-19 khususnya di Kabupaten Aceh Selatan.
[Serambinews]
Discussion about this post