Bincang UMKM BjB Gairahkan Ekonomi Kreatif Pesantren Ditengah Resesi Ekonomi

BANDUNG – Dalam rangka mewadahi transfer pengetahuan tersebut, bank bjb mengajak para pelaku usaha untuk mengikuti Bincang Jumat Bisnis Bersama Sentra UMKM Bank BJB yang mengangkat tema pembahasan Membuat Visual Fotografi Produk Lebih Menarik Untuk Promosi pada Jumat Siang (13/11/2020) melalui aplikasi ZOOM Cloud Meetings.

Bincang Jumat dengan tema Membuat Visual Fotografi Produk Lebih Menarik Untuk Promosi dengan narasumber M. Anwar Bahori dari BI, Wawan Dhewanto pelaku usaha yang memberikan bekal pengetahuan kepada para pelaku usaha sehingga mereka dapat mempraktikkan trik pemasaran yang efektif dan efisien,

“Apapun industri bisnis online yang kita punya, mulai dari industri fashion, industri makanan dan minuman hingga teknologi, layanan B hingga C dan lainnya, kita tetap sama sama harus standing out dan menemukan cara kreatif untuk melakukannya,” ungkap M. Anwar.

Dalam diskusi ini, para peserta juga berinteraksi langsung dengan pemateri, melakukan tanya-jawab maupun sharing pendapat mengenai berbagai hal tentang usaha .

Di antara berbagai strategi di luaran sana yang dapat kita semua pikirkan, ada satu yang memiliki dampak besar pada perilaku pembelian di dalam internet foto katalog produk.

“Setiap barang-barang yang kita foto dan upload di internet tersebut diserahkan ke market untuk menentukan apakah ia akan dibeli atau tidak, laku atau tidak,” pungkasnya.

Iqbal Muslimin menitipkan pesan kepada para santri”dalam media internet ini tidak hanya bisa bermain game dan nonton filem, kita harus bisa memanfaatkan internet ini untuk berbisnis dalam produk apa saja baik masker, baju, dll,” Ujarnya.

Santri Tingkat Ulya Ponpes Darul Falah juga mengikuti Program tersebut, Kepala Program Ponpes Salafiyah Tingkat Ulya Ustadz Mukhlisin mengatakan tak ada lagi hal yang harus dilakukan lembaga pendidikan saat ini kecuali memberikan kesempatan anak didiknya berwirausaha.

” Diera pandemi, resesi Ekonomi kami harus melatih para santri memiliki kemampuan wirausaha maka kami selalu melatih mereka secara teori praktik, seperti sering mengikutkan mereka dalam wirausaha dan seminar atau Diklat secara daring juga,” ucapnya.