SANTRI.MEDIAJABAR.COM, SUBANG – Pondok Pesantren Darul Falah Subang kembali menggelar tradisi tadarus Al Qur’an. Tadarus unik, yakni dengan membentuk lingkaran dan melibatkan Puluhan santri ini merupakan tradisi saat Ramadan, Minggu (26/03/2023).
Bagian Pengurus Pondok Pesantren Darul Falah Ustaz Titan Saprudin mengatakan tadarus dengan membentuk lingkaran sudah menjadi tradisi yang dilakukan rutin saat Ramadan.
“Sudah 5 tahun lebih dilakukan seperti ini. Kegiatan ini dilakukan setelah salat zuhur dan ashar pada bulan suci Ramadan saja,” Ucapnya.
Ustaz Titan Saprudin menjelaskan tadarus Al Qur’an secara melingkar di masjid ini diikuti santri dan santriwati yang digelar di tempat terpisah yang sudah disediakan.
“Jadi pria dan wanita dipisah, satu kelompok lingkaran itu ada 15 sampai 20 orang santri/ti. Mereka masing-masing bergiliran membaca, dan ada yang memperbaiki, ya seperti itu tadarus Al Quran,” Ujarnya.
Mar’an menyebut beberapa tahun belakangan saat pandemi Covid-19, tadarus santri yang dilakukan dengan melingkar saat Ramadan ini sempat ditiadakan. Tradisi itu pernah digelar saat Covi-19 di tahun 2021, namun dengan formasi yang berbeda. Tadarus dengan membentuk lingkaran ini sudah dua kali dilakukan setelah dicabutnya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang dilakukan oleh pemerintah.
“Selain tadarus, kegiatan santri dilanjutkan seperti sekolah dengan normal, buka puasa bersama dan mendengarkan ceramah setelah salat tarawih,” Tambahnya.
Salah seorang santri asal Cisalak Subang, bernama Fikri mengaku senang adanya tadarus lingkaran ini.
Menurutnya, metode mengaji dengan lingkaran itu menambah semangat membaca Al Quran di bulan Ramadan.
“Saya senang tadarus ini, jadi saling membenahi jika ada yang salah. Selain itu, di pesantren juga ada hafalan Al Quran,” Ucapnya.
Discussion about this post